Minggu, 04 Oktober 2009

Kau.. [sebelum hujan reda]

Hujan..
Lagi-lagi hujan. Entah sudah yang keberapa kalinya di Oktober ini. Matahari sepertinya merajuk, sepanjang siang menyembunyikan dirinya dibalik awan. Sepertinya enggan melihat jalanan yang tak pernah kering sejak beberapa hari belakangan ini.

Oh ya, saya teringat sesuatu.
Bukankah dulu kau pernah bilang cerita kita hanya sampai hujan berhenti--
Dan sekarang meskipun hujan masih terus turun, .. sepertinya akan terus turun hingga Desember.. kau sudah tak ada. Seperti hilang, meluruh bersama debu. Atau melarut dalam kabut? Entahlah. Terlalu banyak janji tak tertepati, terlalu banyak rencana tak terlaksana. Jangan, tak perlu kau tanya kecewanya :)

Ah,..
Saya sudah berjanji tidak akan mengungkit-ungkit ini lagi, kan.
Dan hei, lihat.
Hujannya sekarang semakin mereda.
Mungkin memang menggenapi tanda. Tanda kau tak akan lagi ada.
Sepertinya.
Ya sudah. Selamat jalan. Hati-hati ya?



2 komentar: